PENDENDAM oleh Fiteri Salim
Pendendam
Kau tahu apa yang lagi bisa dari bisa
Lagi hina dari noda
Lagi sakit dari luka
Lagi tajam dari pisau
Lagi pendam lagi risau
Dibuang sayang disimpan kacau
Refleks wajah lain dicermin
Senyum ku beri dipantulnya lain
Hati yang putih dihitamkan mungkin?
Raut tersengih hati berkata
Nantilah esok, engkau kan rasa
Setiap inci kesumat di jiwa.
Dendam.
No comments:
Post a Comment